Panduan Lengkap Cara Ternak Ayam Buras ! Cara Penanggulangan Penyakit

Panduan Lengkap Cara Ternak Ayam Buras ! Cara Penanggulangan Penyakit

Ternak Ayam Buras - Perkembangan ayam buras (bukan ras) atau lebih dikenal dengan sebutan ayam kampung di Indonesia berkembang pesat dan telah banyak dipelihara oleh peternak-peternak maupun masyarakat umum sebagai usaha untuk pemanfaatan pekarangan, pemenuhan gizi keluarga serta meningkatkan pendapatan. Dikarenakan dengan pemeliharaan sistem tradisional, produksi telur ayam
Ternak Ayam Buras
gambar 1
buras sangat rendah, ± 60 butir/tahun/ekor  Oleh karena itu menjadi pengusaha Ayam buras adalah sebuah peluang usaha yang sangat menjanjikan. Sistem pemeliharaan ayam buras meliputi : pemilihan bibit, pemeliharaan, perkandangan, pakan dan pencegahan penyakit.

Budidaya Ayam Buras
Langkah pertama Berternak ayam buras adalah pemilihan Bibit, berikut saya akan menyajikan ciri-ciri bibit yang baik :

a. Ayam jantan
- Badan kuat dan panjang.
- Tulang supit rapat.
- Sayap kuat dan bulu-bulunya teratur rapih.
- Paruh bersih.
- Mata jernih.
- Kaki dan kuku bersih, sisik-sisik teratur



- Terdapat taji.

b. Ayam betina (petelur) yang baik
- Kepala halus.
- Matanya terang/jernih.
- Mukanya sedang (tidak terlalu lebar).
- Paruh pendek dan kuat.
- Jengger dan pial halus.
- Badannya cukup besar dan perutnya luas.
- Jarak antara tulang dada dan tulang belakang ± 4 jari.
- Jarak antara tulang pubis ± 3 jari.

Pemeliharaan Ayam Buras
Selanjutnya ialah cara Pemeliharaan Ayam Buras, Ada 3 (tiga) sistem pemeliharaan ayam buras yaitu :
a. Ekstensif (pemeliharaan secara tradisional = ayam dilepas dan mencari
pakan sendiri).
b. Semi intensif (ayam kadang-kadang diberi pakan tambahan).
c. Intensif (ayam dikandangkan dan diberi pakan).
Apabila dibedakan dari umurnya, ada beberapa macam pemeliharaan, yaitu :
a. Pemeliharaan anak ayam (starter) : 0 - 6 minggu, dimana anak ayam
sepenuhnya diserahkan kepada induk atau induk buatan.
b. Pemeliharaan ayam dara (grower) : 6 - 20 minggu.
c. Pemeliharaan masa bertelur (layer) : 21 minggu sampai afkir (± 2 tahun).
Untuk memperoleh telur tetas yang baik, diperlukan 1 (satu) ekor pejantan
melayani 9 (sembilan) ekor betina, sedangkan untuk menghasilkan telur
konsumsi, pejantan tidak diperlukan.


PERKANDANGAN
Ternak Ayam BurasSetelah mantap memilih cara Pemeliharaan Ayam Buras, selanjutnya menyiapkan kandang berikut adalah Fungsi kandang yaitu :
a. Untuk tempat berteduh dari panas dan hujan.
b. Sebagai tempat bermalam.
c. Untuk memudahkan tata laksana.

Saya juga menyajikan bagaimana syarat kandang yang baik, yaitu :
a. Cukup mendapat sinar matahari.
b. Cukup mendapat angin atau udara segar.
c. Jauh dari kediaman rumah sendiri.
d. Bersih.
e. Sesuai kebutuhan (umur dan keadannya).
f. Kepadatan yang sesuai.
g. Kandang dibuat dari bahan yang murah, mudah didapat dan tahan lama.
Kepadatan kandang :
a. Anak ayam beserta induk : 1 - 2 m2 untuk 20 - 25 ekor anak ayam dan 1 - 2
induk.
b. Ayam dara 1 m2 untuk 14 - 16 ekor.
c. Ayam masa bertelur, 1 - 2 m2 untuk 6 ekor dan pejantan 1 ekor.

PAKAN
Ternak Ayam BurasSalah satu hal yang penting ternak ayam buras adalah pemberian pakan ternak, pakan ternak juga menentukan kualitas daging ayam buras. Berikut adalah Zat-zat makanan yang dibutuhkan terdiri dari : protein, energi, vitamin, mineral
dan air. Adapun konsumsi pakan adalah sebagai berikut :
- Anak ayam dara 15 gram/hari
- Minggu I-III 30 gram/hari
- Minggu III-V 60 gram/hari
- Minggu VI sampai menjelang bertelur 80 gram/hari
- Induk 100 gram/hari
Pemberian pakan adalah sehari dua kali, yaitu pagi dan sore, sedangkan air minum diberikan setiap saat.

Penyakit Dan Cara Pencegahannya
Berikut adalah macam-macam penyakit yang terjadi pada ayam :
1) ND = Necastle Desease = Tetelo
Cara pencegahan: lakukan vaksinasi ND secara teratur pada umur 4 hari, 4
minggu dan 4 bulan diulangi lagi setiap 4 bulan sekali.
2) Cacingan
Cara pencegahan : hindarkan pemeliharaan tradisional 
3) CRD (pernafasan)
Pengobatan : Chlortetacyclin (dosis 100-200 gr/ton ransum) atau tylosin
(dosis 800 -1000 gr/ton ransum).
4) Berak Darah
Pengobatan : Prepara Sulfa atau anyrolium dilarutkan dalam air minum,
dosis 0,012 -0,024% untuk 3 - 5 hari.

5) Pilek
Pengobatan : sulfadimetoxine 0,05% dilarutkan dalam air minum selama 5 -7 hari.
6) Cacar
Pencegahannya : vaksinasi 1 kali setelah lepas induk.
Selasai sudah cara bagaimana budidaya ayam buras, demikian sedikit ilmu dari saya  tentang Ternak Ayam buras, Silahkan dicoba dan semoga berhasil menjadi pengusaha ayam buras, sekian dan terima kasih. Kegagalan adalah suatu proses menuju kesuksesan”


Source : http://www.ristek.go.id



share this article to: Facebook Twitter Google+ Linkedin Technorati Digg
Posted by Syauqi97, Published at 14.50 and have 1 komentar

1 komentar:

  1. Bagi Anda yang sedang mencari Situs Judi Taruhan Terpercaya, kami punya solusinya untuk Anda!

    Agen BOLAVITA merupakan Situs Agen Judi Taruhan Terpercaya yang menyediakan permainan seperti berikut:
    • Bola Tangkas
    • Casino Online
    • Sabung Ayam
    • Taruhan Bola
    • Togel Online
    • Games Virtual

    Dengan minimal Deposit Rp 50.000,- saja sudah bisa memainkan semua permainan hanya dengan 1 USERID dan juga bisa mendapatkan HOT PROMO loh!!

    PROMOSI TERBARU BOLAVITA

    Segera daftarkan diri Anda bersama kami dan raih kemenangan anda sebesar-besarnya di www.bolavita.vip

    Untuk pendaftaran, bisa klik disini yaa =>> REGISTER BOLAVITA

    Untuk info selanjutnya, bisa hubungi kami VIA:
    BBM : BOLAVITA / D8C363CA
    Whatsapp : +62812-2222-995
    Livechat 24 Jam

    BalasHapus